Warga Musi Rawas Temukan Mayat Pria di Kebun Kopi

Posted on

Warga Musi Rawas, Sumatera Selatan dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pria di sebuah perkebunan kopi. Diketahui mayat tersebut bernama Rustam (61), warga asal Lubuklinggau.

Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh warga di bawah bukit di kawasan perkebunan di Desa Sukaraya Baru, Kecamatan STL Ulu Terawas, Musi Rawas, Sumatera Selatan pada Rabu (10/9/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kepala Desa Bukit Ulu, Asrori Arkaf mengatakan mayat tersebut ditemukan oleh warga yang hendak pergi berkebun. Ia mengatakan korban ditemukan dalam kondisi terlentang tanpa mengenakan baju.

“Informasinya korban memang berkebun di sini. Namun letak kebun korban itu berbatasan dengan desa kita. Kalau mau ke kebun milik korban di Desa Sukaraya Baru itu harus melewati Desa Bukit Ulu, Muratara dulu karena aksesnya dari desa kita,” katanya, Rabu (10/9/2025).

Asrori menyebut korban berangkat dari rumahnya di Kota Lubuklinggau menuju ke area perkebunan kopi miliknya Selasa sore (9/9/2025). Diduga saat itulah, korban meninggal dunia.

“Karena saat ditemukan, jenazah korban sudah mengeluarkan bau. Kemungkinan korban ini sudah meninggal sekitar 12 jam yang lalu,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek STL Ulu Terawas AKP Dedy Purnomo membenarkan penemuan mayat tersebut. Ia menjelaskan korban ditemukan tewas saat hendak menuju ke kebun kopi miliknya.

“Dari keterangan anak korban, korban berangkat dari Lubuklinggau ke Musi Rawas kemarin (9/9/2025) pukul 12.00 WIB menggunakan motornya untuk berkebun. Namun pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIB, anak korban mendapat kabar bahwa ayahnya ditemukan di jalan setapak arah ke kebun korban dalam keadaan meninggal,” jelasnya.

Dedy menerangkan pihak keluarga korban tidak merasa ada kejanggalan terhadap meninggalnya korban.

“Jadi pihak keluarganya meyakini bahwa korban meninggal diduga karena sakit atau masuk angin. Jadi mereka tidak menginginkan jenazah korban untuk divisum,” ungkapnya.

Dedy mengungkapkan pihak kepolisian baru selesai mengevakuasi korban dari TKP pada pukul 15.40 WIB.

“Sekitar pukul 16.00 WIB itu istri dan anak korban membawa jenazah ke rumah duka di Jalan Poros, Kelurahan Muara Enim, Lubuklinggau untuk segara dimakamkan,” tuturnya.