M Ilham (34) sudah ditangkap polisi gegara bacok rekannya sesama penjaga pasar, Mustarip (48), hingga kritis. Setelah tersangka diamankan polisi, rumah ayah tersangka justru diserang oleh massa. Akibatnya, pagar rumah tersangka rusak serta ayah tersangka yakni Muhammad Yani alias Eteh, terluka.
Akibat peristiwa penyerangan tersebut, Eteh yang juga bekerja sebagai penjaga pasar pun melaporkan kejadian tersebut ke Polres Lubuklinggau. Diketahui penyerangan tersebut terjadi di rumah Eteh Jalan Melati 5, Kelurahan Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Lubuklinggau, Sumatera Selatan pada Minggu (21/12/2025) sekitar pukul 09.00 WIB.
Kapolsek Lubuklinggau Utara Iptu Sumardi Candra mengatakan usai tersangka ditangkap pihak Reskrim Polres Lubuklinggau sekitar pukul 07.30 WIB, belasan orang yang diduga penjaga pasar datang ke rumah ayah tersangka dan melakukan penyerangan.
“Usai Ilham ditangkap, sekitar pukul 09.00 WIB itu ada segerombolan orang yang diduga penjaga pasar datang ke rumah ayahnya Ilham yakni Eteh dan melakukan aksi penyerangan,” katanya saat dikonfirmasi infoSumbagsel, Senin (22/12/2025).
Dari informasi yang diterima Sumardi, gerombolan orang tersebut melakukan perusakan hingga melempar batu ke rumah ayah tersangka hingga mengenai Eteh.
“Mereka melempar batu, bahkan informasinya ada yang ngejar si Eteh pakai parang. Tapi dia melawan dengan cara mengayunkan balok kayu ke arah gerombolan orang itu hingga mereka pergi,” jelasnya.
Akibat penyerangan tersebut, kata Sumardi, pagar rumah tersebut rusak serta Eteh mengalami luka dibagian kepala dan pelipis kirinya lantaran terkena lemparan batu.
Usai berobat, Eteh pun melaporkan peristiwa penyerangan di rumahnya tersebut ke Polres Lubuklinggau pada Senin (22/12/2025). Hal ini dibenarkan oleh Kanit Pidum Satreskrim Polres Lubuklinggau Ipda Suwarno.
“Ya benar, yang bersangkutan sudah membuat laporan di Polres Lubuklinggau dan sedang kami proses,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Pria di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, bernama Mustarip (48) dibacok oleh M Ilham (34) hingga kritis. Saat dilakukan penyidikan, ternyata keduanya merupakan penjaga Pasar Inpres Lubuklinggau.
Peristiwa ini terjadi pada Kamis (18/12/2025) sekitar pukul 01.30 WIB, keduanya sempat bersitegang di Pasar Inpres Lubuklinggau hingga diduga korban menampar tersangka hingga membuatnya emosi hingga dendam terhadap korban.
Akhirnya pada Minggu (21/12/2025) pukul 06.00 WIB, tersangka membacok korban di depan Makam Pahlawan, Jalan Garuda Dempo, Kelurahan Tapak Lebar, Kecamatan Lubuklinggau Barat II. Akibatnya korban kritis sehingga harus dilarikan ke Rumah Sakit AR Bunda Lubuklinggau.
Setelah melapor, akhirnya tersangka berhasil diamankan polisi pada hati yang sama sekitar pukul 07.30 WIB di rumahnya Kelurahan Pasar Pemiri, Kecamatan Lubuklinggau Barat II.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
