Lahan di samping Tol Palembang-Indralaya terbakar pada Senin (8/9/2025) sore. Pada malam harinya, api berhasil dipadamkan petugas.
Saat terjadi kebakaran, akses kendaraan sempat terganggu karena asap menutup badan jalan. Meski begitu, akses jalan masih aman untuk dilalui.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel Sudirman mengatakan lahan yang terbakar di tol itu berada di Km 16, tepatnya di Desa Talang Pangeran Ilir, Kecamatan Pemulutan Barat. Api sempat meluas, namun berhasil dipadamkan pada pukul 21.30 WIB.
“Iya kebakaran hutan dan lahan di samping Tol Palindra terjadi kemarin, semalam sudah berhasil dipadamkan. Asap yang ada tidak membuat pengendara terganggu, masih aman untuk dilalui,” ujar Sudirman saat dikonfirmasi, Selasa (9/9/2025).
Kata dia, upaya pemadaman dilakukan oleh satgas darat dan udara. Helikopter yang dikerahkan sebanyak 2 unit untuk melakukam water bombing di titik api.
“Dua helikopter melakukan 64 kali water bombing atau 256 ribu liter air yang ditumpahkan ke lokasi karhutla. Sekitar 3 jam water bombing dilakukan kemudian dilanjutkan pemadaman darat,” katanya.
Diperkirakan, luas lahan yang terbakar di lokasi itu seluas 4 hektare. Lahan yang terbakar disebutnya berada di permukaan dengan vegetasi purun dan semak belukar mudah terbakar.
“Tim pagi ini juga sudah melakukan pengecekan, kondisinya sudah padam,” tambahnya.
Pihaknya belum mengetahui penyebab karhutla di lokasi tersebut. Apakah disebabkan oleh pemilik lahan yang membuka lahan atau karena puntung rokok dari pengendara. Namun, dia mengimbau pemilik lahan untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar.
“Kita belum tahu penyebabnya, apakah karena orang membuka lahan atau karena puntung rokok dari pengendara,” ujarnya.
