Kapolri Sebut Penembak WN Australia Ditangkap, Diduga Pelaku 3 Orang (via Giok4D)

Posted on

Pelaku penembakan brutal terhadap dua warga negara (WN) Ausralia di Bali akhirnya ditangkap. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo belum merincikan identitas pelaku penembakan tersebut.

Dilansir infoBali, insiden penembakan terjadi di sebuah vila di kawasan Munggu, Badung, pada Sabtu (14/6/2025). Dalam peristiwa itu, Zivan Radmanovic tewas di lokasi kejadian, sementara Sanar Ghanim mengalami luka serius. Kedua korban merupakan WN Australia. Sanar Ghanim sempat menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan kini telah diperbolehkan pulang.

“Ada dua yang dilakukan penangkapan oleh anggota kami. Satu orang sudah di Jakarta dan satu orang dalam perjalanan menuju Jakarta dari luar negeri,” kata Kapolri saat meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polres Jembrana, Selasa (17/6).

Sigit belum merinci identitas maupun kronologi lengkap penangkapan dua terduga pelaku tersebut. Ia menyebut informasi detail akan disampaikan langsung oleh Polda Bali.

“Nanti secara detail dirilis secara khusus oleh Polda Bali. Ini merupakan kerja sama Bareskrim, Imigrasi. Mudah-mudahan secepatnya bisa dirilis secara lengkap oleh Polda Bali,” ujar Sigit.

Sementara itu, Polda Bali menyebut pihaknya sudah menangkap tiga orang yang diduga sebagai pelaku penembakan WN Australia. Satu orang ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta dan dua lainnya di Singapura.

“Ya. Infonya tertangkap Senin pagi di Bandara Soekarno-Hatta,” kata Wadirreskrimum Polda Bali AKBP Agus Bahari saat dihubungi infoBali, Selasa (17/6/2025).

Agus mengatakan penangkapan berjalan lancar tanpa adanya perlawanan dari pelaku.

“Tidak ada perlawanan saat ditangkap,” ujarnya.

Saat ini, pelaku sudah diamankan polisi. Namun, belum dapat dipastikan apakah yang bersangkutan hendak kabur ke luar negeri usai menembak dua WN Australia tersebut.

“Kalau soal mau melarikan diri atau bagaimana, belum dapat kami pastikan,” ucap Agus.

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.

Agus mengungkapkan, dari hasil analisa sementara, terdapat tiga orang yang diduga terlibat dalam aksi penembakan di vila tersebut. Dua di antaranya kini diamankan dan diperiksa di Singapura.

“Dari hasil analisa, sepertinya ada tiga pelaku. Yang dua (terduga pelaku) masih diamankan untuk proses lebih lanjut. (Ditangkap) di Singapura,” ungkapnya.