Dosen Universitas Sumatra Utara (USU) bernama Orang Kaya Hasnanda (58), tewas dibunuh anak kandungnya, H (18). Aksi tersebut dilakukan pelaku karena kesal saat korban menganiaya istrinya atau ibu pelaku.
Dilansir infoSumut, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, Iptu Agus Purnomo menyebut pihaknya sudah menangkap pelaku. Peristiwa pembunuhan terjadi 30 November 2025 lalu.
“Kami mengamankan satu orang pelaku berusia 18 tahun, alamat di Jalan Aluminium nomor 3, Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli,” kata Agus, Sabtu (20/12/2025).
Polisi menyebut pelaku ditangkap di hari yang sama saat membunuh ayah kandungnya. Pelaku merupakan mahasiswa di kampus tempat ayahnya mengajar.
“Tersangka merupakan anak kandung dari korban,” katanya.
Agus mengatakan semula korban terlibat cekcok hingga melakukan berujung terjadinya penganiayaan terhadap istrinya. Pelaku yang melihat pertengkaran itu pun emosi dan langsung menganiaya korban dengan senjata tajam.
“Korban saat itu beradu mulut dengan istrinya sambil melakukan penganiayaan. Tersangka kemudian mengambil pisau dari dapur,” ujar Agus.
Agus menyebut saat itu pelaku lalu menusuk ayahnya berkali-kali hingga korban tewas.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
“Luka tusukan lebih dari tujuh, di bagian dada, punggung, dan perut, menggunakan pisau dapur,” jelasnya.
Motif pembunuhan karena pelaku sakit hati. Pelaku yang sudah ditetapkan tersangka itu mengaku kerap dianiaya korban dan juga melihat ibunya mengalami hal serupa.
“Korban sering melakukan penganiayaan terhadap keluarganya,” ungkap Agus.
Saat ini, polisi masih mendalami kasus tersebut. Tersangka dijerat Pasal 44 ayat (3) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 juncto Pasal 338 KUHP.
“Ancaman hukumannya maksimal 15 tahun penjara,” pungkasnya.
