Tim SAR gabungan kembali menemukan bagian tubuh Asmadi, pekerja tambang timah yang tewas tertimbun longsor di Bangka Barat (Babar). Bagian tubuh yang ditemukan adalah kepala.
“Iya sudah ditemukan bagian tubuh yang dicari (kepala), tadi sekitar pukul 12.35 WIB. SAR gabungan terus lanjut melakukan pencarian bagian lainnya (kaki batas mata kaki ke bawah dan satu tangan full),” kata Kapolres Bangka Barat (Babar) AKBP Pradana Aditya Nugraha dikonfirmasi, Minggu (24/8/2025).
Kata Kapolres, bagian tubuh korban tersebut ditemukan usai petugas gabungan melakukan pencarian sejak Minggu pagi. Hingga saat ini Anggota Polsek Tempilang bersama Tim SAR gabungan masih mengoptimalkan pencarian.
“SAR gabungan hari ini (Minggu) melakukan pencarian dengan cara menguras area longsor. Hal ini agar untuk memudahkan tim melakukan proses pencarian,” katanya.
Kapolres menerangkan saat kejadian pekerja sedang melakukan aktivitas penambangan pasir timah. Tapi, tanah hasil pengerukan ekskavator/pc yang membumbung tinggi tiba-tiba longsor.
“Bermula saat pekerja tambang dan operator alat berat (ekskavator/pc) tengah melakukan aktivitas penambangan timah,” katanya, Sabtu (23/8).
Kala itu, ada sekitar 6 orang yang sedang kerja di wilayah Tambang Rakyat TK 2367 tersebut.
“Pada sat aktivitas penambangan itu tiba-tiba tanah tinggi di depan PC longsor dan menimbun dua pekerja. Beberapa menit kemudian, longsor susulan terjadi hingga menyebabkan operator PC terlempar dan ikut tertimbun,” ujarnya.
Sebelumnya diketahui, laka tambang terjadi di Tambang Rakyat TK 2367, Lembah Jambu, Desa Sinar Surya, Kecamatan Tempilang, pada Jumat (22/8). Lokasi ini merupakan milik mitra usaha PT Timah Tbk. Tiga pekerja menjadi korban yakni Ferdi, Dandi dan Asmadi.
Jenazah Asmadi merupakan korban terakhir yang sempat dilaporkan hilang karena tertimbun tanah longsor. Lalu, pada Sabtu (23/8), SAR gabungan melakukan pencarian dan menemukan korban, tapi kepala dan kakinya satu belum ditemukan.
