Tiga Pelajar Sumsel Bersaing di Putra-Putri Pendidikan Nasional 2025

Posted on

Tiga pelajar Sumatera Selatan (Sumsel) siap mengharumkan nama Sumsel melalui ajang pemilihan Putra-Putri Pendidikan Nasional 2025.

Ketiga pelajar ini merupakan siswa-siswi dari tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang tak hanya memiliki prestasi akademi tetapi juga non akademik.

Mereka adalah Billion Prayoga dari SMP N 9 Palembang, Nadira Syamsuddin asal SMP Islam Al-Azhar 53 Baturaja, dan Janeeta Nadirah Zahrani siswa SMA N 17 Palembang. Ketiganya akan dijadwalkan berangkat ke Jakarta pada pertengahan Juni mendatang.

Billion mengatakan, strategi yang dia siapkan untuk menghadapi seleksi pemilihan Putra/Putri Pendidikan Nasional 2025 adalah dengan menyiapkan konten dan program literasi kreatif. Dia berharap, ajang ini bisa mendorong minat baca di kalangan anak muda Sumsel.

“Saya suka pelajaran Bahasa Indonesia dan tertarik belajar Bahasa Arab. Saya ingin kuliah di Kairo. Persiapan untuk seleksi ini, saya fokus konten literasi menarik agar anak muda bisa mendapat informasi layak dan minat membaca lebih meningkat lagi khususnya di kalangan remaja,” ungkapnya, Minggu (1/6/2025).

Hal senada dikatakan Nadira yang juga mengenalkan program literasi dengan mengajak anak muda agar gemar membaca khususnya yang tinggal jauh dari perkotaan atau di pelosok desa. Karena masih banyak orang apalagi yang tinggal di pelosok desa masih ada yang buta huruf.

“Persiapannya harus percaya diri dan program apa yang ingin ditunjukan bisa bermanfaat untuk orang banyak,” kata remaja yang bercita-cita ingin menjadi dokter kulit ini.

Sementara Janeta Nadirah Zahrani, siswi SMA Negeri 17 Palembang mengatakan untuk mempersiapkan maju ke ajang nasional, dirinya akan membawa program advokasi moral. Dirinya pun menekankan pentingnya karakter positif seiring dengan pencapaian akademik.

“Saya ingin anak muda tidak hanya pintar, tapi juga punya sikap baik di masyarakat dan tahu dengan hukum,” katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Peserta Didik SMA Dinas Pendidikan Sumsel Anang Purnomo Kurniawan mengatakan dengan adanya perwakilan di Sumsel mengikuti putra/putri pendidikan di ajang nasional selain dapat mengharumkan nama Sumsel, tetapi juga bisa membawa potensi besar dalam menyongsong Indonesia Emas.

“Semoga SDM kita makin unggul menyongsong generasi emas. Jika mereka berhasil dalam seleksi dan menjadi juara, mereka berkesempatan mendapat beasiswa dari Universitas Indonesia,” ungkapnya.

Menurut Anang, generasi muda Sumsel diharapkan bisa paham dengan tantangan yang ada saat ini, terutama dalam kondisi arus informasi yang deras Gen Z harus bijak dalam menyaring informasi serta mampu membekali diri dengan wawasan dan jiwa intelektual.

“Kami harap siswa bisa menciptakan terobosan-terobosan baru, termasuk dalam pengembangan teknologi. Apalagi Sumsel dengan 17 kabupaten dan ratusan desa punya kekayaan budaya yang luar biasa,” ujarnya.

Anang menyebut, Sumsel ini kaya akan budaya dan memiliki potensi besar untuk dikembangkan, tak hanya kuliner tapi Sumsel juga ada tambang.

“Adanya potensi besar itu harus juga diiringi dengan kualitas sumber daya manusia agar kemajuan teknologi dan keterampilan berjalan bersama,” katanya.