Peristiwa kebakaran satu unit minibus Daihatsu Terios hitam menghebohkan kegiatan proses belajar mengajar di salah satu sekolah di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Mobil yang terbakar merupakan milik wali murid yang mengantar anaknya ke sekolah.
Informasi dihimpun infoSumbagsel, peristiwa itu terjadi di parkiran SD Pusri, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni Palembang, pada Kamis (15/5/2025) sekitar pukul 07.30 WIB.
Kapolsek Kalidoni mengatakan mobil yang terbakar itu merupakan minibus jenis Daihatsu Terios hitam bernopol BG-333-DY milik seorang wali murid bernama Dedi (43), warga Jalan Sabar Perumahan Palm Sejahtera, Jalan Sabar, Kelurahan Karyamulya, Sematang Borang Palembang.
“Pada saat wali murid bernama Dedi sedang mengantar anaknya bersekolah di SD Pusri,” katanya, Kamis.
Sesampai di TKP, katanya, Dedi lalu memarkirkan mobil miliknya. Usai parkir di TKP, Dedi kemudian mematikan kontak mobil dan hendak mengantar anaknya ke sekolah.
“Namun sesaat setelah kontak dan mesin mobil mati, diketahui adanya api pada bagian belakang mobil yang diduga adanya korsleting kabel listrik dari sound sistem variasi tambahan. Melihat api sudah besar, datang dua saksi yang kemudian menghubungi Polsek Kalidoni dan PBK,” katanya.
Sembari menghubungi pihak terkait, katanya, kedua saksi berusaha membantu memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam api ringan (Apar) yang terdapat di Pos Security Sekolah.
“Sesaat setelahnya api berhasil dipadamkan, dan tidak lama kemudian datang 2 unit mobil Pemadam dari PBK Kota dan PBK Pusri ke lokasi dan langsung melakukan pendinginan terhadap mobil yang terbakar,” katanya.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Dalam kejadian itu, Kapolsek memastikan tidak ada korban jiwa maupun yang terluka. Sementara mobil milik Dedi hangus terbakar dalam peristiwa tersebut.
“Akibat kejadian tersebut satu unit mobil Daihatsu Terios BG-333-DY terbakar dan untuk korban jiwa dan korban luka bakar nihil,” jelasnya.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, sambungnya, penyebab kebakaran itu dikarenakan adanya korsleting pada sistem kelistrikan variasi di mobil tersebut.
“Diduga api berasal dari korsleting kabel listrik sound sistem variasi yang berada di belakang mobil,” tambahnya.
