Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan diguyur hujan deras pada Sabtu (18/10/2025) sore, mengakibatkan tanah longsor. Material longsor sempat menutup akses jalan penghubung dua kecamatan.
Diketahui tanah longsor tersebut terjadi di Desa Sukamarga, Kecamatan BPR Ranau Tengah. Material tanah sempat menutup Jalan Raya Ranau yang menghubungkan Kecamatan BPR Ranau Tengah dengan Kecamatan Warkuk Ranau Selatan.
Kapolsek Banding Agung, Iptu Wilson Hutahhaean mengatakan berdasarkan informasi yang diterimanya, bahwa peristiwa longsor terjadi sekitar pukul 18.30 WIB akibat curah hujan yang tinggi dan berdurasi panjang. Sehingga membuat tebing di pinggir jalan tak mampu menahan aliran air, mengakibatkan sebagian tanah longsor ke badan jalan sepanjang kurang lebih 10 meter dengan ketebalan material mencapai 1 meter.
“Begitu mendapat laporan dari masyarakat, personel Polsek Banding Agung langsung menuju lokasi untuk membantu warga serta melakukan pengaturan arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan,” katanya kepada wartawan, Minggu (19/10/2025).
Tim gabungan bersama warga setempat, langsung melakukan pembersihan material tanah, sebab jalan tersebut merupakan penghubung vital antara dua kecamatan.
Tim gabungan juga menurunkan alat berat untuk memudahkan proses evakuasi, akhirnya sekitar tengah malam jalan dapat dilalui kembali secara normal baik kendaraan roda dua dan empat.
“Situasi di lokasi bencana sudah kondusif. Jalan telah bersih dari material longsor, dan lalu lintas kembali lancar,” ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan mengingat kondisi cuaca di wilayah OKU Selatan masih sering berubah-ubah.
Warga yang melintas di jalur perbukitan juga diharapkan memperhatikan kondisi sekitar, terutama saat hujan deras.