Sapi kurban Presiden Prabowo Subianto untuk Idul Adha di Palembang, Sumatera Selatan, bertambah 1 ekor. Total kini hewan kurban untuk Sumsel sebanyak 19 ekor, dengan sebaran 16 ekor di tiap kabupaten kota dan 3 ekor ada di Palembang.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Sumsel Ruzuan Efendi membenarkan adanya tambahan hewan kurban untuk di Kota Palembang. Sapi yang diberi nama ‘Si Belang’ itu akan diberikan ke pondok pesantren milik Habib Mahdi di Palembang.
“Iya benar, Presiden menyumbang satu sapi lagi ke Provinsi Sumsel untuk diberi ke ponpes milik Habib Mahdi,” ujar Ruzuan saat dikonfirmasi, Kamis (5/6/2025).
Ruzuan menyebut, sapi yang disumbangkan berjenis Friesian Holstein (FH) dengan berat 859 kilogram. Sapi itu langsung ditunjuk istana kepresidenan untuk pelaksanaan lokasi kurban.
“Ini langsung dari istana menunjuknya, bukan dari provinsi yang menentukan dan sapi itu diberikan untuk ponpes,” katanya.
Sapi yang akan di kurban itu milik salah satu peternak bernama Muhammad Idil di Jalan Pangeran Ayin, Lorong Trembesi Pedado, Sako Baru, Palembang.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
“Sapi kurban presiden akan dipotong Minggu (8/6) nanti atau H+3 Lebaran Idul Adha 1446 Hijriah. Lokasinya di Jalan Prajurit Kemas Ali No.2758, RT 26, Kelurahan 26 Ilir, Sekojo, Palembang,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Prabowo Subianto menyiapkan 18 ekor hewan kurban saat Idul Adha 1446 H/2025 di Sumatera Selatan. Hewan kurban yang disiapkan berupa sapi dengan berat di atas 800 kilogram.
“Sudah ada, sudah kita siapkan untuk hewan kurban Pak Presiden di Sumsel. Berat minimal 800 kilogram, tapi kita siapkan dengan berat lebih dari itu. Totalnya akan ada 18 ekor sapi untuk di Sumsel,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Sumsel Ruzuan Efendi, Jumat (9/5/2025).
Dia menyebut, jumlah 18 sapi itu tersebar di 17 kabupaten/kota di Sumsel dan 1 ekor di Pemprov Sumsel. Artinya, di Kota Palembang akan ada 2 hewan milik presiden yang akan dikurbankan saat Idul Adha nanti.
“Sapi kurban akan tersebar di seluruh kabupaten/kota di Sumsel. Ini juga akan dilakukan se-Indonesia, jadi jumlahnya nanti sebanyak 500-an hewan kurban dari presiden. Dari wapres tidak ada, hanya hewan kurban presiden,” katanya.
