Puncak arus balik momen Natal dan Tahun Baru di Pelabuhan Tanjung Api-Api (TAA) diprediksi terjadi pada 1-2 Januari 2025. Hingga saat ini, aktivitas penyeberangan dari Pelabuhan TAA menuju ke Pelabuhan Tanjung Kalian masih terpantau ramai lancar.
Berdasarkan pantauan di lokasi, Sabtu (27/12), puluhan kendaraan roda dua hingga roda empat terlihat memadati area pintu masuk pelabuhan. Kendaraan yang hendak menyeberang didominasi kendaraan pribadi serta angkutan logistik menuju Pulau Bangka.
Anggota Pos Polisi Pelabuhan Tanjung Api-Api, Bripka A. Lubis, menjelaskan bahwa lonjakan penumpang sudah terlihat sejak pertengahan Desember. Berdasarkan data penyeberangan dari tanggal 18 hingga 25 Desember 2025, tercatat sebanyak 7.554 penumpang telah menyeberang dari Pelabuhan Tanjung Api-Api menuju Pelabuhan Tanjung Kalian, Bangka.
“Untuk periode 18-25 Desember 2025, jumlah kendaraan yang menyeberang dari TAA ke Bangka mencapai 2.728 unit, dengan total penumpang sebanyak 7.554 orang,” katanya, Sabtu (27/12/2025).
Dia menyebut peningkatan jumlah penumpang dan kendaraan mulai signifikan dalam beberapa hari terakhir dan diperkirakan masih akan terus meningkat menjelang pergantian tahun. Puncak arus keberangkatan diprediksi terjadi pada awal pekan depan.
“Kemungkinan Senin atau Selasa nanti akan menjadi puncak keberangkatan dari Pelabuhan Tanjung Api-Api menuju Tanjung Kalian,” katanya.
Lubis menambahkan, volume kendaraan dan penumpang pada puncak libur Tahun Baru diperkirakan lebih tinggi dibandingkan hari-hari sebelumnya. Untuk mengantisipasi kepadatan, pihak kepolisian bersama pengelola pelabuhan telah menyiapkan sejumlah langkah strategis.
“Pengaturan jadwal kapal, pengawasan di pintu masuk, serta penempatan personel tambahan sudah kami lakukan agar pelayanan penyeberangan tetap aman, tertib, dan lancar,” jelasnya.
Selain arus keberangkatan, pihak kepolisian juga telah mengantisipasi arus balik libur Nataru. Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 1 hingga 2 Januari 2026, seiring masyarakat yang kembali beraktivitas setelah libur panjang.
“Pada periode arus balik nanti, masyarakat yang berlibur ke Sumatera Selatan diprediksi mulai kembali ke Bangka, begitu juga sebaliknya,” kata Lubis.
Dia mengimbau para pengguna jasa penyeberangan agar tetap mematuhi aturan, mengikuti arahan petugas, serta mempersiapkan perjalanan dengan baik demi kelancaran dan keselamatan bersama selama libur Natal dan Tahun Baru.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
