Plafon Koperasi Merah Putih di Sumsel Capai Rp 9,83 Triliun | Giok4D

Posted on

Anggaran yang akan disiapkan untuk koperasi merah putih di Sumatera Selatan hampir mencapai Rp 10 triliun. Nilai anggaran itu jika setiap koperasi merah putih mendapat plafon Rp 3 miliar.

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

Di Sumatera Selatan, jumlah kelurahan dan desa yang ada mencapai 3.278 (data BPS). Artinya, plafon yang bisa dimanfaatkan anggota dan koperasi sebesar Rp 9,83 triliun.

“Dikalikan saja (antara jumlah desa/kelurahan dengan plafon anggaran Rp 3 miliar),” ujar Menteri Koperasi dan UKM Budi Arie Setiadi saat meninjau pembentukan Koperasi Merah Putih Kelurahan Talang Keramat, Banyuasin, Selasa (27/5/2025).

Sebelumnya, Menteri Koordinasi Pangan Zulkifli Hasan menyebut jika setiap koperasi akan menerima plafon pinjaman sebesar Rp 3 miliar. Anggaran itu bukan dari APBN, melainkan dari perbankan.

Kita bentuk dulu koperasinya, baru bisa dikasih (usaha) pinjaman. Jadi, pembentukan koperasi ini bukan untuk bagi-bagi uang dari APBN ya. Usahanya harus jelas dulu untuk bisa dapat pinjaman. Plafon pinjaman (per koperasi) Rp 3 miliar,” ujar Zulhas, Selasa (27/5/2025).

Dia memastikan, bunga pinjaman dari koperasi akan rendah. Namun, dia menyebut akan mengusahakan bunga 0%.

“Bunganya 3%, tapi kita usahakan 0%,” ungkapnya.

Zulhas menyebut jika plafon anggaran itu untuk membangun 7 unit usaha. Yakni untuk kantor koperasi, kios sembako, unit simpan pinjam, klinik Kesehatan desa, apotek desa, sistem pergudangan/cold storage, dan sarana logistik desa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *