Pemkot Perbaiki 13 Titik Fasum yang Rusak karena Kerusuhan di Palembang

Posted on

Pemerintah KotaPalembang memastikan akan segera memperbaiki fasilitas umum yang mengalami kerusakan usai insiden kerusuhan oleh rombongan pemuda diduga geng motor pada Minggu (31/8) dini hari. Sejumlah titik di jalan protokol diketahui mengalami dampak dari aksi perusakan yang dilakukan sekelompok pemuda.

Wali Kota Palembang Ratu Dewa mengatakan pihaknya telah menugaskan tim lapangan untuk melakukan pendataan sekaligus perbaikan. Dari hasil pengecekan, ada sedikitnya 13 titik fasilitas umum yang mengalami kerusakan. Salah satunya berada di Jalan POM IX, tak jauh dari Gedung DPRD Sumsel, yang menjadi lokasi kericuhan berlangsung.

“Ya, 13 titik fasilitas umum yang rusak akan segera diperbaiki agar kembali dapat digunakan masyarakat,” katanya kepada wartawan, Kamis (4/9/2025).

Dewa mengungkapkan, selain fokus memperbaiki sarana umum, Pemkot Palembang juga menampung sejumlah aspirasi masyarakat dan mahasiswa yang mendesak pemerintah untuk lebih serius menangani isu sosial dan ekonomi di kawasan terdampak.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Pembahasan mengenai persoalan sosial menjadi perhatian bersama agar kondisi tetap stabil dan tidak memicu gejolak baru,” ungkapnya.

Dewa menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen yang terlibat dalam aksi demonstrasi yang berlangsung tertib di Kota Palembang. Ia menilai kekompakan mahasiswa, pemuda, aparat keamanan, serta dukungan Forkopimda menjadi kunci terciptanya suasana aman selama penyampaian aspirasi.

“Alhamdulillah hari ini demo mahasiswa tertib. Terima kasih kepada adik-adik mahasiswa, aparat TNI-Polri, serta seluruh pihak yang dengan tulus menjaga ketertiban kota kita. Ini bukti Palembang adalah kota yang cinta damai,” kata Wali Kota Palembang Ratu Dewa kepada wartawan, Senin (1/8/2025).

Dewa juga mengapresiasi sikap para peserta aksi beberapa hari lalu berjalan tertib aman dan kondisi serta ikut membersihkan sampah usai kegiatan. Menurutnya, tindakan tersebut menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab bersama dalam menjaga lingkungan serta kerukunan masyarakat.

“Pulang demo adik adik ada yang memungut sampah membersihkan bekas demo sangat menunjukkan kepedulian dan tanggung jawab bersama dalam menjaga lingkungan,”ungkapnya.

Dia menambahkan, apa yang ditunjukkan para peserta aksi merupakan cerminan masyarakat Palembang yang rukun, mampu berdialog, serta menjunjung tinggi nilai kebersamaan meski dalam situasi yang berpotensi menimbulkan perbedaan.

“Semua aspirasi sudah didengar. Pemerintah tentu wajib mengevaluasi dan menindaklanjuti dengan penuh tanggung jawab. Semoga ini menjadi titik balik perjuangan untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *