Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menyiapkan anggaran bantuan keuangan bersifat khusus (BKBK) Rp 50 miliar untuk mendukung pembangunan di Kabupaten Musi Rawas. Porsi anggaran itu untuk mendukung pemerataan pembangunan.
“Kita akan bantu (melalui BKBK) minimal Rp 50 miliar tahun ini,” ujar Deru saat Rapat Paripurna Istimewa DPRD Mura memperingati hari jadi Kabupaten Musi Rawas ke-82, Selasa (29/4/2025).
Deru menyebut, pemberian BKBK atau bantuan gubernur bersifat khusus (bangubsus) itu bukan karena kedekatan emosional, tapi karena prestasi kabupaten tersebut. Kategori wilayah itu disebut Deru hebat.
Menurutnya, inflasi di wilayah itu terkendali, IPM dan indikator pembangunan lainnya meningkat. Deru juga mengaku jika dirinya selalu memantau kinerja para kepala daerah.
“Kalau diceritakan banyak Bangubsus diberikan ke Mura itu bukan karena semata kedekatan emosional tapi memang karena prestasi Kabupaten ini yang luar biasa. Maka itu saya berikan perhatian sesuai dengan prestasi mereka,” jelasnya.
Selain itu, Deru juga menyebut kekompakan dan komunikasi yang dilakukan kepala daerah dalam pembangunan berjalan baik. Sehingga hubungan dan kerjasama antara eksekutif dan legislatif berjalan beriringan dan kompak.
Deru juga mengimbau kepala daerah tetap fokus menjaga inflasi, meningkatkan kualitas SDM dengan menyediakan akses pendidikan, kesehatan yang mudah dan membuka lapangan kerja seluasnya serta menumbuhkan bisnis ekonomi kreatif.
Bupati Musi Rawas Ratna Machumd mengatakan salah satu bangubsus yang terealisasi pembangunannya adalah RSUD Mura.
“Berkat bangubsus kini RSUD Mura berdiri megah dan bisa lebih banyak melayani masyarakat. Begitu juga program pembangunan lainnya. Kami terus mengharapkan dukungan dan bantuan Pemprov Sumsel,” tukasnya.