Ada pemandangan tak sedap yang terpampang di depan Kantor Lurah Belalau I, Lubuklinggau Utara II, Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Sejatinya, bendera merah putih yang berkibar dalam kondisi gagah, namun yang terlihat malah lusuh dan sudah sobek.
Kondisi bendera merah putih itu pun menimbulkan keprihatinan warga setempat.
Salah satu warga setempat bernama Sudirman mengatakan ia prihatin dengan kondisi bendera merah putih yang dibiarkan rusak dan tidak diganti tersebut.
“Miris melihat hal ini, ini sama saja seperti tidak menghargai negara kita sendiri. Padahal harga bendera tidak mahal, masak tidak diganti hingga robek seperti itu,” katanya, Selasa (10/6/2025).
Menganggap hal tersebut, Camat Lubuklinggau Utara II Dedi Dores mengaku perihal bendera tersebut bukan wewenangnya. Namun ia mengaku sudah menegur Lurah Belalau I tersebut.
“Sebenarnya ini bukan wewenang saya, wewenang dari lurah masing-masing. Ada 10 kelurahan di sini, tidak mungkin saya perhatikan satu-satu. Ya meskipun begitu, sudah saya tegur lurahnya langsung tadi dan minta bendera itu untuk segera diganti,” ujarnya.
Sementara itu, Asisten I Pemkot Lubuklinggau Erwin Armeidi mengatakan pihak pemkot melakukan sidak ke tiap kantor pemerintahan di Lubuklinggau.
“Jadi tadi dilakukan sidak hari pertama kerja sejak libur. Yang dicek itu di kantor lurah seperti kantor di Kelurahan Rahma, Perumnas Rahma, dan Simpang Periuk,” ungkapnya.
Erwin mengaku usai informasi bendera rusak yang ada di Kantor Lurah Belalau I viral di media sosial, pihaknya langsung melakukan pengecekan terhadap bendera di tiap kantor pemerintahan Lubuklinggau.
“Di situ dilakukan pengecekan seperti pegawai yang tidak hadir dikenakan sanksi. Kemudian temuan fasilitas kantor seperti gedung dan sebagainya yang rusak akan kita rehab, termasuk bendera kantor seperti yang robek,” kata dia.
