Mertua di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), bernama Baso Bado (45), tega membacok menantunya, Rustam (40). Aksi itu dilakukan pelaku saat mereka terlibat cekcok saat pesta minuman keras (miras) jenis ballo bersama.
Peristiwa itu terjadi di Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Gowa pada Senin (3/11) malam. Akibat kejadian itu, korban mengalami luka terbuka akibat tebasan parang di bagian leher.
“Pelakunya mertua mertua dari korban, pelaku membacok menantunya sendiri dengan sebilah golok,” kata Kapolres Gowa AKBP Aldy Sulaiman dilansir infoSulsel, Rabu (6/11/2025).
“Korban menderita luka terbuka pada leher dan kondisi masih hidup dan bisa diselamatkan,” sambungnya.
Aldy mengatakan kejadian berawal saat korban dan pelaku sama-sama menenggak miras jenis ballo. Namun, pihaknya masih mendalami perselisihan keduanya yang berujung pada aksi kekerasan terhadap korban.
“Dari pemeriksaan kami sementara pelaku dan korban sama-sama sedang mengonsumsi minuman keras jenis minuman tradisional, Ballo. Kemudian terjadi selisih paham di sana kemudian pelaku membacok korban dengan sebilah golok,” jelasnya.
Setelah kejadian itu, polisi yang menerima laporan langsung menangkap pelaku di wilayah Malakaji, Kecamatan Tompobulu.
Atas perbuatannya, pelaku sudah diamankan di Polres Gowa dan dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan berat.
“Ditangkap di wilayah kecamatan Tompobulu, Gowa. Motifnya masih didalami apakah ada tidaknya permasalahan sebelumnya, sementara kita dalami,” ujarnya.







