Ibu rumah tangga (IRT) di Pangkalpinang, Bangka Belitung, bernama Ropianti (29) menjadi korban penyiraman air keras oleh orang tak dikenal (OTK). Pelaku berjumlah dua orang.
Peristiwa itu terjadi di rumah ayah korban Jalan Labu I, Kelurahan Parit Lalang, Kecamatan Rangkui, pada Rabu (13/8) malam
Plt Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang Kompol Yosyua Surya mengatakan kejadian berawal saat korban sedang istirahat di rumah bersama anak dan kedua orang tuanya, sekitar pukul 21.30 WIB.
Kemudian, ada yang mengetuk pintu rumahnya. Mendengar ketukan tersebut, korban keluar kamar kemudian membuka pintu.
“Saat membuka pintu, tiba-tiba korban disiram benda cairan yang diduga air keras/raksa yang sudah diisi dalam gelas beling kaca ke bagian muka korban. Air tersebut juga mengenai bagian tubuh korban yang lainnya seperti hidung, mulut, kedua tangan, dada dan payudara,” katanya, kepada infoSumbagsel, Kamis (14/8/2025).
Setelah itu, pelaku langsung kabur ke halaman depan rumah menuju motor scopy. Korban sempat melihat ada seorang laki-laki yang telah menunggunya di atas motor. Pelaku penyiraman itu berpakaian kaos putih bercelana panjang.
“Saksi sempat mengejar, namun pelaku berhasil melarikan diri menggunakan sepeda motor bersama satu orang temannya. Di TKP, pelaku sempat meninggalkan satu buah plastik berisikan buah mangga sebanyak dua biji dan satu biji apel,” ungkapnya.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Orang tuanya yang mendengar korban kesakitan langsung keluar. Melihat anaknya menjadi korban penyiraman langsung melarikan korban ke Rumah Sakit Bhaktiwara Primaya Kota Pangkalpinang.
Kejadian itu kemudian dilaporkan keluarga korban ke Polsek Bukit Intan, Polresta Pangkalpinang, petugas yang mendapat laporan itu langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olak TKP.
“Tim Identifikasi langsung melakukan olah TKP. Hingga saat ini pelaku masih kita buru dan kasusnya masih dalam proses penyelidikan,” ujarnya.
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi dalam kasus tersebut. Mereka juga telah mengamankan CCTV tak jauh dari lokasi kejadian. Dalam rekaman CCTV itu terlihat dua orang laki-laki berboncengan menggunakan sepeda motor belok ke arah rumah korban.
