Pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama dan M. Syaiful Anwar telah memasuki 100 hari kerja pertama. Keduanya mencatatkan 105 proyek infrastruktur yang hampir seluruhnya rampung.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
Fokus utamanya diarahkan pada pembangunan dan perbaikan jalan, jembatan, serta penanganan tanggap darurat infrastruktur dan sumber daya air di berbagai kecamatan.
Beberapa ruas jalan strategis berhasil direkonstruksi di antaranya yakni jalan Simpang Tugu Radin Intan-Exit Tol Kalianda, Sukamarga-Bulok, Way Harong-Simpang Sidoharjo dan Jalan A. Yani dan sekitarnya di Kecamatan Kalianda.
Selain itu, dilakukan pemeliharaan rutin di 9 titik jalan kabupaten seperti di Natar, Sidomulyo, Penengahan, dan Tanjung Bintang.
Selanjutnya, keduanya juga telah melakukan perbaikan jembatan, gorong-gorong serta talud penahan tanah sebanyak 70 proyek. Titik ini tersebar di hampir seluruh kecamatan, termasuk yakni Sidomulyo, Way Sulan, Candipuro, Merbau Mataram, Penengahan, Kalianda, Palas, Bakauheni, Natar, Katibung hingga Tanjung Bintang.
Egi-Syaiful juga telah melakukan normalisasi sungai dan irigasi yang juga menjadi prioritas. Ini dilakukan di desa-desa rawan banjir dan pertanian, seperti Desa Palas Pasmah, Sukaraja, Bangun Rejo, Merak Belantung, Fajar Baru, Wayhui, dan lainnya.
Egi mengatakan keseriusan dalam membangun fondasi kemajuan daerah. Fokus infrastruktur ini diyakini mampu meningkatkan konektivitas, mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan memberikan pelayanan publik yang lebih baik.
“100 hari bukan sekadar angka, tapi awal untuk mewujudkan Lampung Selatan Maju,” katanya, Rabu (25/6/2025).
Ia menegaskan, fokusnya tak hanya pembangunan fisik melainkan revitalisasi juga menyasar sarana pendukung seperti penyediaan mobil operasional pemeliharaan jalan serta perbaikan fasilitas lingkungan di area kantor desa, puskesmas, dan perumahan.
