Kementerian Transmigrasi akan meluncurkan program Beasiswa Patriot pada tahun 2026. Program ini ditujukan bagi mahasiswa jenjang S2 dan S3 yang sedang menempuh studi untuk terjun langsung ke kawasan transmigrasi dan berkontribusi dalam pembangunan wilayah.
Wakil Menteri Transmigrasi RI, Viva Yoga Mauladi mengatakan, penerima beasiswa nantinya akan ditempatkan di sejumlah kawasan transmigrasi prioritas, seperti Rempang Kepulauan Riau, Mamuju Sulawesi Barat, Merauke Papua Selatan, serta beberapa lokasi lainnya.
“Pada tahun 2026 Kementerian Transmigrasi memiliki program Beasiswa Patriot. Jadi, beasiswa ini diberikan kepada mahasiswa S2 atau S3 yang sedang menjalani tugas belajar, untuk menjadi anggota Beasiswa Patriot Kementerian Transmigrasi yang akan kita terjunkan ke beberapa kawasan transmigrasi,” kata Viva Yoga, Rabu (10/9/2025).
Viva Yoga menjelaskan, mahasiswa penerima Beasiswa Patriot akan tinggal bersama masyarakat di lokasi transmigrasi, berbaur dalam kehidupan sehari-hari, sekaligus melakukan pengolahan data dari hasil riset tim ekspedisi Patriot yang sudah dijalankan tahun ini.
“Tugasnya adalah belajar melalui pembelajaran jarak jauh, mendiami kawasan transmigrasi, berbaur dengan masyarakat, serta mengolah data dari hasil riset tim ekspedisi Patriot yang tahun ini telah kita terjunkan,” jelas Viva Yoga.
Viva Yoga memaparkan, tujuan utama program ini adalah menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul yang tersebar di seluruh kawasan transmigrasi. Dengan begitu, potensi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kreativitas, serta memperkuat kemandirian masyarakat di kawasan transmigrasi dapat berjalan lebih cepat.
“Kita harapkan nanti adanya SDM unggul yang tersebar di kawasan transmigrasi sehingga potensi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kreativitas masyarakat bisa berjalan secara eskalatif,” tutup Viva Yoga.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
