Jukir Liar yang Tikam Driver Online Jadi Tersangka, Terancam 8 Tahun Penjara

Posted on

Polisi telah menetapkan Robi Sugara (35), juru parkir liar yang menikam driver online di Palembang, Sumatera Selatan, bernama Andri Jeki Pranata (21), menjadi tersangka. Atas perbuatannya, pelaku terancam delapan tahun penjara.

Aksi penikaman itu terjadi di parkiran minimarket (Alfamart) di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Ilir Timur 1 Palembang, pada Selasa (27/5/2025).

“Benar, juru parkir (Robi) yang menganiaya korban pengemudi taksi online tersebut sudah ditetapkan tersangka. Iya, tersangka tindak pidana penganiayaan berat,” kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel AKBP Tri Wahyudi dikonfirmasi infoSumbagsel, Rabu (28/5/2025).

Selain menangkap menahan pelaku, kata diam pihaknya juga mengamankan barang bukti sajam yang digunakan Robi untuk menikam korban.

“Untuk barang bukti senjata tajam jenis pisau yang digunakan tersangka juga sudah diamankan,” katanya.

Kata Tri, untuk pasal yang dikenakan terhadap tersangka yakni Pasal 351 ayat 2 KUHP, dengan ancaman hukuman 8 tahun penjara.

“Untuk ancaman hukumanmya maksimal kurungan penjara selama tahun, Pasal 351 ayat 2 KUHP,” tegasnya.

Kejadian itu, kata dia, bermula ketika pelaku yang menjaga parkir Alfamart di depan Polda Sumsel dan tiba-tiba korban turun dari dalam mobil miliknya dan menemui pedagang cilok (Supra) yang berada di dekat pelaku.

“Pada saat itu tersangka merasa korban menatap pelaku sehingga terjadi perdebatan antara tersangka dan korban, karena emosi tersangka akhirnya mengambil sebilah pisau yang disimpan di dekat tanaman yang berada di parkiran Alfamart. Setelah itu, tersangka langsung menusuk korban secara berkal-kali,” katanya.

“Sehingga mengakibatkan korban mengalami luka-luka pada bagian bawah ketiak sebelah kiri, luka pada kedua telapak tangan, dan luka pada bagian punggung. Saat ini korban sedang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara M Hasan dalam kondisi stabil,” sambungnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *