Disdik Sumsel Dukung Sekolah Rakyat, Teknis Tunggu Arahan dari Pusat

Posted on

Sekolah Rakyat di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), akan di mulai pada Juli 2025 atau saat tahun ajaran baru. Dinas Pendidikan Sumsel pun mendukung program pemerintah pusat tersebut.

Hal ini dikarenakan sekolah rakyat dapat membantu anak yang putus sekolah untuk bisa kembali mengenyam pendidikan selain itu Palembang pun sudah menerapkannya sejak lama.

“Mengenai sekolah rakyat ini, di Palembang sudah ada di mana anak-anak yang kurang mampu tapi memiliki kemampuan yang baik bisa bersekolah di SMA Negeri Sumsel dan sistem boarding school,” kata Kepala Seksi Peserta Didik SMA Dinas Pendidikan Sumsel Anang Purnomo, Senin (9/6/2025).

Menurut Anang, untuk teknis pembelajaran di sekolah rakyat dan tanggung jawab disdik di Sumsel pada sekolah rakyat ia belum mendapatkan informasi lebih lanjut.

“Untuk teknis belum mendapat informasi lebih lanjut. Akan tetapi untuk sasarannya diperuntukan bagi masyarakat menengah ke bawah. Tapi bagaimana untuk mendapat beasiswa atau siswanya kami belum paham betul,” katanya.

Meski begitu, sambung Anang, apapun program pemerintah yang akan terlaksana di daerah, disdik akan mendukung dengan baik. Apalagi, sekolah rakyat untuk mendorong perbaikan ekonomi masyarakat khusus yang tak mampu mengejar pendidikan dan pembelajaran layak.

“Apapun yang positif pasti kita support. Terutama untuk pengembangan minat dan bakat anak muda. Soal teknis pendidikan (sekolah rakyat) kami (disdik) belum menerima surat dan regulasi. Kami wait and see (pelaksanaanya),”ujarnya.

Sebelumnya diketahui, sekolah rakyat di Palembang akan dilaksanakan di Sentra Budi Perkasa Jalan Sosial Km 5, Sukabangun, Kecamatan Sukarami. Informasinya sekolah rakyat ini akan menerapkan boarding school dan kurikulum khusus.