Mutia, seorang ibu rumah tangga pedagang kue di Bandar Lampung harus menjalani perawatan di rumah sakit setelah kepalanya terluka saat melawan kawanan pencuri sepeda motor meski ditodong senpi. Ia terjatuh dan terbentur aspal hingga pingsan.
Peristiwa pergelutan dirinya dengan kawanan pencuri motor tersebut terekam kamera CCTV. Dalam rekaman itu terlihat Mutia dan anaknya kala itu mendatangi toko penggilingan kopi di Jalan RA Basyid, Kecamatan Tanjung Seneng, Bandar Lampung, Minggu (13/7/2025) pagi.
Tak lama, empat pelaku dengan menggunakan dua unit motor datang. Kemudian dua di antaranya turun dari motor untuk membawa motor milik korban, Mutia yang melihat hal tersebut kemudian mencoba menghentikan aksi mereka.
“Satu pelaku ini mengeluarkan senjata api dan langsung menodongkan ke arah korban. Namun korban tetap melawan hingga akhirnya ia didorong oleh satu pelaku hingga terjatuh dan kepalanya terbentur aspal dan pingsan,” kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari, Minggu.
Melihat hal itu, warga kemudian mencoba mengejar komplotan tersebut namun terhenti ketika satu pelaku melepaskan tembakan ke arah udara.
“Warga yang ini mencoba mengejar, namun berhenti karena ada pelaku dikatakan melepaskan tembakan ke udara hingga mereka berhasil melarikan diri dengan membawa motor korban ini ke arah Lampung Selatan,” jelasnya.
Kata Yuni, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku. Sementara untuk korban sendiri kini dalam proses perawatan di Rumah Sakit Immanuel Bandar Lampung.
“Semoga segera terungkap, saat ini tim gabungan masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut. Untuk korban alhamdulillah kondisi mulai membaik,” ujarnya.