Kapolda Sumatera Selatan Irjen Andi Rian R Djajadi ikut memantau pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Empat Lawang. Pemantauan itu dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan.
“Secara umum (PSU) Kabupaten Empat Lawang aman dan lancar. Saya juga mengajak masyarakat yang memiliki hak pilih untuk menyalurkan hak suaranya, tentunya berdasarkan DPT (daftar pemilih tetap),” ujar Andi, Sabtu (19/4/2025).
Menurutnya, PSU ini harus dilaksanakan dengan hati riang, senang dan gembira. Jangan menjadikan konflik ketika ada perbedaan pilihan dalam pilkada.
“Jangan sampai proses pilkada ini sebagai bahan konflik. Proses pilkada ini biasa dan rutin dilakukan, jangan sampai nanti karena pesoalan pilkada sehari kita berkonflik dengan tetangga dan keluarga. Selain tahun konfliknya, pilkada cuma sehari,” ungkapnya.
Dia berharap proses PSU ini berjalan lancar dan kondusif. Termasuk dalam proses penghitungan hingga penetapan kepala daerah terpilih.
“Semoga PSU berjalan dengan kondusif dan lancar, partisipasi masyarakat tinggi,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 1.649 personel polisi disiagakan untuk mengamankan PSU di Empat Lawang, Sumatera Selatan. Petugas ini nantinya akan disebar di 531 TPS.
“Jumlah personel PAM 1.649 personel, terdiri dari 456 personel polres dan 1.193 personel BKO. 585 personel Brimob, 180 personel Dalmas dan 428 personel BKO PAM TPS,” kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Nandang Mukmin Wijaya saat dimintai tanggapan infoSumbagsel, Senin (14/4/2024).
Dari data dihimpun Polda Sumsel, kata dia, jumlah TPS di Empat Lawang ada 531 dengan jumlah 257.020 Daftar Pemilih Tetap (DPT).
“Dari 531 TPS, terbagi menjadi dua yaitu 500 TPS berstatus rawan dan 31 TPS berstatus sangat rawan,” katanya.
Sedangkan, sambungnya, pada hari H pelaksanaan PSU pada 19 April nanti yang bersiaga 24 jam berjumlah 1.452 personel.
“Terdiri dari 568 personel PAM TPS, 20 personel KODAL, 99 PHH, 585 peesonel Brimob dan 180 personel Dalmas Polda,” jelasnya. Pemilihan Umum
