Warga Palembang Jadi Korban Penggelapan BPKB Mobil, Pelaku Masih Dicari

Posted on

Seorang warga Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Uyad Mulyadi (59) membuat laporan polisi usai menjadi korban penggelapan. Uyad semula ingin meminjam uang ke bank dengan mencairkan kredit usaha rakyat (KUR) namun malah ditipu pria kenalannya.

Pelaku berinisial RS sudah membawa kabur BPKB mobil miliknya, padahal BPKB tersebut hendak dijadikan sebagai jaminan untuk pihak bank.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Puncak Sekuning, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang pada Selasa (10/12/2024) sekitar pukul 17.00 WIB.

Menurut Uyad, dirinya hendak meminjam uang ke bank dengan mencairkan KUR. Kepada korban, RS mengaku dapat membantu administrasi pencairan tersebut.

“Saya dikenalkan oleh orang lain pada terlapor (RS). Katanya, dia bisa bantu cairkan dana KUR,” ungkapnya kepada wartawan, Selasa (15/4).

“Dia minta BPKB sebagai jaminan. Jadi saya berikan,” sambungnya.

RS menjanjikan bahwa uang tersebut akan cair dalam waktu satu minggu. Namun setelah ditunggu, uang tersebut tak pernah sampai ke tangan Uyad.

“Sampai saat ini, uangnya tidak cair. BPKB saya pun masih dia tahan,” katanya.

Uyad mengaku sudah berulang kali menghubungi RS untuk meminta pertanggungjawaban. Namun, hanya janji palsu yang ia terima.

“Janji akan dikembalikan, tapi mundur terus. Misal dia janjikan tanggal 3, mundur jadi tanggal 10. Saat dihubungi lagi, mundur terus,” ujarnya.

Warga Kecamatan Sukarami Palembang itu pun telah berusaha mendatangi rumah RS. Namun, orang tua terlapor menyebut anaknya sudah lama tak tinggal di sana lagi.

“Sudah (didatangi rumahnya). Tapi kata orang tuanya, dia sudah tidak (tinggal) di rumah,” tuturnya.

Uyad mengaku RS tak hanya menggelapkan BPKB milik Uyad. Menurutnya, ada 2 korban lain yang juga jadi korban terlapor.

“Ada lagi korbannya (selain saya). Tapi ini hanya laporkan kasus yang menimpa saya,” kata dia.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Andrie Setiawan membenarkan adanya laporan tersebut.

“Benar (ada laporan itu di SPKT Polrestabes Palembang). Saat ini, kami masih melakukan pemeriksaan terhadap kasus tersebut,” ungkapnya saat dikonfirmasi infoSumbagsel.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *