Wali Kota Palembang, Ratu Dewa menegaskan gaji sopir feeder light rail transit (LRT) yang sempat nunggak pembayaran selama beberapa waktu, cair hari ini, Rabu (14/5).
Dewa mengatakan pembayaran gaji tersebut dilakukan oleh pihak pengelolaan sopir feeder LRT yakni PT Transportasi Global Mandiri yang mendapatkan dana dari anggaran Pemkot Palembang.
“Ya informasi dari Sekda Palembang hari ini Rabu (14/5) gaji sopir feeder LRT dituntaskan sesuai dengan tanggungjawab masing-masing,” katanya kepada wartawan, Rabu (14/5/2025).
Dewa menjelaskan keterlambatan pembayaran gaji itu, karena memang ada masalah administrasi internal mereka. Sehingga terjadi keterlambatan selama satu bulan ini.
“Kita sudah menelpon langsung Direktur PT TGM dan gaji para sopir feeder LRT dibayarkan hari ini. Dan saya minta agar gaji ini tidak terlambat lagi,” ungkapnya.
Sementara itu, Zulkifli salah seorang sopir Feeder LRT Musi Emas mengatakan, gaji yang nunggak itu pada Maret dan April gaji yang diterima terlambat hingga dua minggu lebih.
“Yang nunggak itu pada Maret dan April, gaji yang diterima terlambat hingga dua minggu lebih. Alhamdulillah jika hari ini sudah ada informasi dibayarkan kami senang,” ujarnya.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
Untuk diketahui, Kota Palembang sudah memiliki delapan koridor sejak pengoperasian feeder sejak tahun 2022 lalu. Dan sampai sekarang koridor Feeder LRT Musi Emas tetap berjalan dengan baik.
