Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief kembali menakhodai Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Jambi. Hal ini menguatkan konsolidasi internal partai menjelang agenda-agenda politik strategis ke depan.
Terpilihnya Fadhil Arief untuk kembali memimpin PPP Jambi dinilai sebagai bentuk kepercayaan kader terhadap kepemimpinan yang dinilai solid dan mampu menjaga stabilitas organisasi. Di bawah kepemimpinannya, PPP Jambi disebut berhasil menjaga kekompakan struktur partai hingga ke tingkat akar rumput.
Dalam arahannya, Fadhil menekankan pentingnya konsolidasi menyeluruh, mulai dari pengurus wilayah, cabang, hingga ranting. Ia meminta seluruh kader memperkuat kerja-kerja organisasi dan hadir di tengah masyarakat dengan program nyata.
“Kita ingin PPP harus semakin terasa manfaatnya bagi masyarakat terutama buat Jambi,” kata Fadhil, Senin (29/12/2025).
Terpilihnya Fadhil sebagai Ketua PPP Jambi secara aklamasi membuktikan dirinya mampu membuat PPP semakin berjaya di Jambi. Apalagi, Fadhil Arief memiliki posisi sebagai kepala daerah aktif di Batang Hari selama 2 periode.
Modal pengalaman birokrasi dan politik tersebut diyakini mampu memperkuat daya tawar partai PPP nantinya di tingkat regional. Dengan kepemimpinan yang berlanjut, PPP Jambi diharapkan mampu memperkuat perannya sebagai kekuatan politik yang konsisten.
Kata Fadhil, bahwa kekuatan PPP saat ini terletak pada militansi kader dan soliditas barisan. Karena itu, seluruh elemen partai diminta bergerak seirama untuk membesarkan partai dan menjaga marwah PPP sebagai partai politik berbasis nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.
Bukan hanya itu saja, Fadhil juga menyampaikan agar kader PPP jangan sering terlena dengan hal euforia ataupun kemegahan ceremonial dalam setiap agenda Muswil.
“Ini ibaratnya kalau mau orang pengantin ya, mau pesta yang mewah, lalu orgennya siang dan malam, pokoknya yang mewah-mewah setelah seminggu pengantin buntu merekanya habis bayar utang. Nah itu jangan sampai kita seperti itu, habis habisan, tapi ke depan tidak bisa lagi ngapa-ngapain,” sebut Fadhil.
“Jadi tidak perlu lagi hal-hal ceremonial dilakukan tapi tidak tau tugas kerja kita ke depan bagaimana. Ke depan apapun kegiatan PPP harus kita buat seefesien mungkin supaya energi yang diberikan oleh tuhan lebih bermanfaat,” ujar Fadhil.
Fadhil juga menyampaikan agar nanti setelah ini akan ditentukan pula penentuan para pengurus partai yang baru. Hal itu kata Fadhil sangat bertujuan baik, demi membesarkan partai kedepan.
“Kita akan susun nanti dengan kawan-kawan, disepakati bersama untuk menjadi pengurus DPW periode 2026-2031. Saya harap nanti setiap orang yang ditunjuk diamanahkan bertugas maka dirinya akan amanah dan tidak mementingkan dirinya sendiri,” kata Fadhil.
Sementara itu, Ketua Umum DPP PPP Muhammad Mardiono menegaskan pentingnya peran kader PPP di Provinsi Jambi untuk menjadi garda terdepan dalam menyukseskan program-program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Dia menyebut kader PPP harus jadi garda terdepan dalam mensukseskan program pemerintah pusat.
“Jadi kita minta kader PPP harus jadi garda terdepan dalam mensukseskan dan mendukung program-programnya pemerintah. Maka kita harap program ini bisa berjalan baik terutama di Provinsi Jambi,” kata Mardiono.
Menurut Mardiono, kader PPP memiliki posisi strategis sebagai penghubung antara kebijakan pemerintah pusat dan kebutuhan masyarakat di daerah. Karena itu, kader PPP diminta aktif mengawal implementasi program prioritas pemerintah, sekaligus memastikan manfaatnya tepat sasaran.
Mardiono juga memberikan arahan kepada jajaran pengurus dan kader PPP Jambi agar memperkuat dukungan terhadap program pemerintah. Dia menyebut, kader PPP mesti mewujudkan program itu melalui kerja nyata yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Kader PPP harus hadir di tengah masyarakat. Kita harus membantu dan menyukseskan program Presiden Prabowo, khususnya yang menyentuh langsung kepentingan rakyat,” ujar Mardiono.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga soliditas dan disiplin organisasi agar seluruh elemen partai bergerak dalam satu komando. Sinergi antara pengurus partai, kepala daerah, serta anggota legislatif dari PPP dinilai menjadi kunci keberhasilan dalam mendukung agenda pembangunan nasional di daerah.
Mardiono mendorong kader PPP di Jambi untuk memperkuat komunikasi dengan masyarakat serta membangun kepercayaan publik melalui sikap responsif dan kerja konkret. Hal tersebut dinilai sejalan dengan semangat PPP sebagai partai politik yang berakar pada nilai keumatan dan kebangsaan.
Arahan Ketua Umum PPP itu disambut positif oleh jajaran kader di Jambi. Mereka menyatakan kesiapan untuk mengawal dan mendukung program-program pemerintah pusat, sekaligus memperkuat peran PPP dalam pembangunan daerah.
Dengan komitmen tersebut, PPP Jambi diharapkan mampu berkontribusi aktif dalam menyukseskan agenda pemerintahan Presiden Prabowo serta memperkuat posisi partai di tengah dinamika politik nasional dan daerah.
Tidak hanya untuk menguatkan program pemerintah saja, kata Mardiono kader PPP di Jambi harus bekerja keras dan aktif di Pemilu 2029 mendatang. Mardiono ingin PPP Jambi harus mampu menunjukkan komitmennya agar Pemilu nanti, PPP bisa terus berjaya.
“Jadi ini harus kita upayakan karena setelah Muswil ini ada agenda agenda lain, Muscap dan lainnya. Disini kita harus mempersiapkan diri, agar nanti selanjutnya bisa lebih siap dan kuat. Apalagi yang saya sampaikan tadi, 2 tahun lagi kita akan masuk dalam verifikasi Pemilu, jadi harus kita perkuat,” terang Mardiono.
“Musyawarah hari ini dilaksanakan di 6 wilayah, mudah-mudahan di Provinsi Jambi bisa berjalan dengan baik. Karena kita tahu, rekan-rekan Jambi ini solid,” katanya.







