Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Polisi melakukan pengejaran terhadap Rustam, pelaku pembunuh ayah kandungnya sendiri bernama Marso (67). Korban tewas dengan kepala nyaris putus.
Kapolsek Kedaton, AKP Budi Harto mengatakan pelaku melarikan diri dengan membawa senjata tajam jenis golok.
“Saat ini masih kami lakukan pengejaran terhadap pelaku ini, untuk senjata tajamnya berdasarkan keterangan saksi dibawa oleh pelaku,” katanya.
Budi menyebut jasad korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk proses visum.
“Jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara, untuk luka ada di leher yang nyaris putus,” tandas Budi.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa pembunuhan terjadi pada Jumat (21/11/2025) pagi di kediamannya di Kelurahan Rajabasa Jaya, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung.
Salah satu keluarga korban, Sri menyebut, Marso tewas setelah dianiaya oleh putranya bernama Rustam pada Jumat (21/11/2025) pagi.
“Pagi itu, Bapak (korban) datang nyari Rustam mau diajak ke kebun, karena kan dari kemarin mereka di kebun. Terus Bapak nyamperin Rustam di belakang, tapi nggak tahu ada omongan apa, terus bapak didorong kemudian terdengar suara pukulan,” katanya.
Karena mendengar suara tersebut, Sri mendatangi korban dan melihat rupanya darah korban ditembok.
“Waktu bacok itu nggak lihat, saya lihat darah itu sudah banyak ditembok terus saya takut langsung lari ke tempat tetangga,” jelasnya.
