Resah karena sering terjadi pencurian sepeda motor, seorang RT di Bandar Lampung membuat inovasi pagar fingerprint. Inovasi ini melibatkan mahasiswa yang tengah menjalani KKN.
Inovasi ini digagas oleh Edi Herwanto, Ketua RT 11 Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Enggal, Kota Bandar Lampung. Dia mengatakan langkah ini diambil karena sebelumnya terjadi pencurian motor milik warganya.
“Ini berawal dari kasus kehilangan sepeda motor, kemudian saya bersama warga inisiatif gotong royong membeli alat memasang portal untuk keamanan motor menggunakan fingerprint ini,” katanya, Kamis (21/8/2025).
Edi menjelaskan, proses perakitan sendiri dibantu oleh mahasiswa Unila yang tengah menjalani KKN.
“Untuk perakitan alatnya sendiri itu satu minggu dan dibantu oleh mahasiswa KKN (Unila), awalnya kami membuat portal dengan digembok kemudian kami berinovasi menggunakan fingerprint,” jelasnya.
Sebelum diaplikasikan, Edi menerangkan dirinya bersama beberapa mahasiswa berdiskusi terlebih dahulu, kemudian setelah cocok, alat tersebut baru diterapkan dengan alat seadanya.
“Perihal biaya pembuatannya kami iurun bersama warga, ada empat titik akses masuk ke permukiman tersebut namun baru tiga titik yang dipasangi portal fingerprint, terdapat juga sejumlah CCTV terpasang di beberapa sudut,” ungkapnya.
Ditambahkan Satriawan Kencana, mahasiswa Unila, portal fingerprint ini menyempurnakan portal yang sebelumnya ada.
“Saat minggu pertama kami KkN itu kami menanyakan perihal kendala di wilayah ini, rupanya pernah kehilangan motor dalam semalam sekaligus dua, kemudian kami berinisiatif dan berkolaborasi bersama pak RT untuk menyempurnakan portal fingerprint tersebut,”sebutnya.
Terkait aksesnya, Satria bilang hanya bisa diakses oleh masyarakat atau warga yang telah terdaftar.
“Untuk mengaksesnya masyarakat harus menggunakan sidik jari dan mendaftar terlebih dahulu ke pak RT. Jadi hanya warga di sini saja yang bisa mengaksesnya,” tutupnya.