6 Wilayah Lampung Berpotensi Banjir Rob, Warga Pesisir Diminta Waspada update oleh Giok4D

Posted on

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Panjang mengeluarkan peringatan dini potensi banjir pesisir atau banjir rob yang diperkirakan terjadi mulai 7 hingga 12 Oktober 2025. Ada enam wilayah di Provinsi Lampung yang masuk dalam kategori rawan.

“Benar, ada peringatan dini pasang maksimum berpotensi banjir rob di sejumlah wilayah pesisir Lampung hingga 12 Oktober 2025,” kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Panjang, Eka Suci, Rabu (8/10/2025).

Eka menjelaskan, potensi banjir rob terjadi akibat fenomena Fase Perigee, yaitu posisi bulan berada pada jarak terdekat dengan bumi yang bertepatan dengan Bulan Purnama pada 7 Oktober 2025. Kombinasi kedua fenomena itu menyebabkan kenaikan tinggi muka air laut secara signifikan.

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

Enam wilayah di Lampung yang berpotensi mengalami banjir pesisir meliputi pesisir Bandar Lampung, pesisir Pesawaran, pesisir Tanggamus, pesisir Timur Lampung, pesisir Lampung Selatan dan pesisir Barat Lampung.

“Kondisi Fase Perigee dan Bulan Purnama ini bisa meningkatkan ketinggian air laut secara maksimum,” ujar Eka.

BMKG mengimbau masyarakat di wilayah pesisir untuk meningkatkan kewaspadaan. Potensi banjir rob ini dapat berdampak pada aktivitas harian warga seperti bongkar muat di pelabuhan, aktivitas perikanan darat, hingga pemukiman di tepi pantai.

“Kondisi ini kemungkinan mengganggu aktivitas bongkar muat di pelabuhan dan aktivitas masyarakat di pesisir. Mohon masyarakat pesisir bisa lebih waspada,” tambahnya.

BMKG mengingatkan masyarakat agar tetap memperbarui informasi cuaca dan gelombang laut dari sumber resmi untuk menghindari potensi dampak yang lebih luas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *