Sebanyak 400 personel kepolisian disiagakan untuk menjaga keamanan saat malam tahun baru di Palembang, Sumatera Selatan. Ratusan petugas itu disiagakan di titik rawan dan pusat keramaian.
Kabag Ops Polrestabes Palembang Kompol M Jedi mengatakan, pengamanan melibatkan 137 personel yang disebar di titik-titik rawan, termasuk personel berpakaian preman untuk mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas, seperti balap liar dan kerumunan tidak terkendali.
“Personel kita sebar di beberapa titik Kota Palembang, termasuk Jalan Soekarno-Hatta dan Demang Lebar Daun, sebagai antisipasi gangguan keamanan pada malam tahun baru,” ujarnya, kepada wartawan, Selasa (30/12/2025).
Kata dia, pengamanan juga diperketat di pusat-pusat perbelanjaan dan pertokoan dengan menerjunkan 263 personel tambahan. Kehadiran personel tersebut diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan malam tahun baru.
Selain itu, pengamanan juga difokuskan pada lokasi-lokasi yang diperkirakan menjadi pusat berkumpul masyarakat, seperti kawasan Jakabaring, Air Mancur Masjid Agung, Kambang Iwak, Perempatan Charitas, Simpang Lima DPRD, Benteng Kuto Besak (BKB), hingga jalur menuju Mall PTC yang berpotensi mengalami kepadatan lalu lintas.
Untuk mendukung kelancaran arus kendaraan, sambungnya, pihaknya juga menempatkan personel lalu lintas di sejumlah ruas utama, mulai dari Bundaran Jakabaring hingga kawasan Charitas dan Simpang Polda. Penempatan ini bertujuan mengurai kepadatan akibat meningkatnya volume kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Personel lalu lintas kita tempatkan untuk menanggulangi kepadatan atau kenaikan volume kendaraan pada malam pergantian tahun,” jelasnya.
Sementara itu, sebagai bagian dari pengamanan dan antisipasi kepadatan, kata dia, Polrestabes Palembang akan memberlakukan penutupan sementara di sejumlah jembatan khusus Jembatan Ampera.
Penutupan, lanjutnya, direncanakan mulai pukul 23.00 WIB hingga 01.00 WIB dan dapat diperpanjang hingga pukul 03.00 WIB apabila masih terjadi kepadatan. Selain Jembatan Ampera, penutupan sementara juga akan dilakukan di Jembatan Musi IV dan Musi VI.
Jedi juga mengimbau masyarakat agar merayakan pergantian tahun dengan tertib serta menunjukkan empati terhadap sesama, khususnya kepada warga yang tengah mengalami musibah, dengan menghindari euforia berlebihan yang dapat mengganggu ketertiban umum.
Artikel ini ditulis oleh Mutiara Helia Praditha peserta Program MagangHub Bersertifikat dari Kemnaker di infocom.
