Sebanyak 130 siswa dari berbagai sekolah di Kabupaten Lebong, Bengkulu, mengalami keracunan usai diduga menyantap menu dari Makan bergizi gratis (MBG), Rabu (27/8/2025) pukul 11.20 WIB.
Adapun menu MBG yang disantap para siswa itu yakni bakso, jagung dan mie. Kemudian, siswa mengalami muntah dan pusing.
Ratusan siswa yang mengalami keracunan saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Lebong Bengkulu.
Plt Direktur RSUD Lebong dokter Eni Efriyani mengatakan, siswa yang mengalami pusing dan muntah-muntah sudah mendapatkan penanganan dari dokter anak dan dokter umum rumah sakit.
“Siswa yang dilarikan ke rumah sakit telah diberikan cairan, antibiotik, dan obat-obatan lainnya,” kata Eni, Rabu.
Eni menjelaskan, 130 siswa yang dilarikan ke rumah sakit dalam observasi medis selama 24 jam dan ditangani seluruh dokter di rumah sakit Lebong.
“Seluruh dokter dan tenaga medis di Kabupaten Lebong sudah diminta menangani kasus ini,” jelasnya.
Eni juga mengungkapkan, Bupati Lebong, Azhari juga sudah meminta agar 130 siswa yang mengalami keracunan melakukan tindakan cepat.
“Bupati meminta agar seluruh tenaga medis dan dokter dikerahkan untuk mengobati siswa yang alami keracunan,” katanya.