Masalah kucing buang air besar (BAB) atau pup sembarang kerap mengganggu karena aroma yang tidak sedap. Kotoran kucing berserakan membuat rumah menjadi kotor. Lalu, Adakah cara mencegah kucing BAB sembarangan?
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membuat kucing tidak BAB sembarangan. Cara ini tidak bisa dilakukan satu atau dua kali saja. Harus rutin dan konsisten agar kucing terbiasa buang air besar dan kecil di tempatnya.
Inilah 10+ cara mencegah kucing BAB sembarangan yang dilansir infoProperti, website Indonesian Cat Association (ICA) dan sumber lainnya.
Pemilik kucing perlu mengidentifikasi atau mengetahui titik lokasi yang sering dijadikan tempat membuat BAB. Hal ini diperlukan agar dapat menandai area kekuasaannya dengan semprotan khusus supaya kucing tidak BAB di tempat yang sama lagi.
Area yang biasa dijadikan tempat BAB oleh kucing harus segera ditandai dengan menyemprotkan bau-bau menyengat. Biasa menggunakan aroma citrus, cuka, bubuk kopi, atau bau lainnya yang tidak disukai kucing.
Ketika kucing mendatangi area yang ditandai mereka akan menghindar karena bau adanya bau menyengat. Ulangi menyemprot beberapa kali dalam sehari agar kucing menjauhi tempat tersebut.
Memilih kotak pasir yang cocok dan tepat menjadi kunci untuk membuat kucing bisa nyaman saat BAB. Pastikan ukuran kotak kotoran cukup besar dan menyesuaikan tubuh kucing. Sebab, kucing yang merasa terjebak dengan kotak yang sempit bisa membuatnya tidak nyaman.
Selain kotak pasir yang sesuai, jenis pasir juga bisa menjadi penyebab kucing BAB sembarangan. Pilihlah pasir yang mudah kering dan bisa menetralisir bau kotoran agar kucing nyaman untuk buang air besar dna kecil berulang kali.
Kotak pasir atau litter box yang bersih sangat disukai kucing. Hewan berkumis ini bisa mendeteksi bau dengan sangat cepat. Karena itu, bersihkan litter box serta pasir setelah kucing pup.
Penyebab kucing BAB sembarang bukan hanya karena area sekitar rumah, bisa jadi masalahnya pada kesehatan. Kucing yang stres akan lebih intens BAB sembarangan dan ini merupakan cara mereka memberitahu pemiliknya bahwa sedang ada masalah di tubuhnya.
Ketika mengetahui perilaku yang aneh dari kucing, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Misalnya, kucing lebih intens BAB sembarangan di berbagai tempat dengan kondisi kotoran yang cair atau berdarah. Hal ini bisa jadi tanda serius adanya masalah di bagian pencernaan.
Kulit jeruk merupakan cara alami untuk menjauhi kucing dari area tertentu. Ini bisa dipakai untuk membuat kucing tidak BAB sembarangan lagi. Caranya cukup sebarkan kulit jeruk di lokasi yang suka dijadikan tempat BAB oleh kucing.
Setelah mengantisipasi di area yang dijadikan tempat BAB, pemilik bisa mencoba mengajarkan toilet training setiap 3 kali sehari atau saat kucing ingin buang air besar. Belajar toilet training bisa menggunakan litter box atau langsung ke kamar mandi.
Selain indera penciuman, kucing juga sensitif terhadap cahaya. Caranya cukup gunakan botol air plastik bekas yang diisi dengan air. Tempatkan di sepanjang lokasi yang biasa dijadikan tempat BAB agar bisa memantulkan cahaya.
Bagi kucing yang suka BAB di halaman rumah, pemilik dapat meminimalisir tanah di sekitarnya. Kucing menyukai permukaan yang lembut, tanah gembur, dan tanaman lunak. Caranya yakni bisa menutupi tanah dengan batu kali, kulit telur atau rumput. Hal ini bisa membuat kucing menghindar dan tidak BAB sembarangan lagi.
Untuk kucing liar bisa disemprot dengan air ketika terlihat ingin buang air besar. Perlu diingat, semprotkan air dengan lembut agar tidak melukai dan menyakiti kucing.
Itulah 10+ cara membuat kucing tidak BAB sembarangan lagi. Semoga membantu ya, infoers.